Header Ads Widget

Selamat datang di website berita terpercaya TOPNASIONAL.COM

Athiaa Warga Nias Menyebutkan Sikorban Pembunuhan di Pucuk Rantau Keluarga, Pemdes Muaro Tobek Jadi Sorotan Publik.



TOPNASIONAL.COM, Kuantan Singingi,- Menghebohkan masyarakat Kuansing, peristiwa tragis menimpa seorang warga Desa Muara Tobek, Kecamatan Pucuk Rantau, Kabupaten Kuantan Singingi, sekira pukul 08.00 WIB. Kamis, Kamis (18-09-2025).

Menurut sumber informasi salah seorang warga bernama Athiaa melalui via WhatsApp, saya tadi lagi sibuk, lagi korban pembunuhan keluarga saya, pelaku diduga ada dua nama redaman, nama asli Zega dan nama samarannya Zendri, bantu naikan berita pak, agar cepat tertangkap pelakunya, identitas pelaku diduga seorang preman dari kampung, diduga sudah banyak pun kasusnya, bantu Rilis berita, diduga pelaku lari kepasir putih," Ucap Athiaa

Untuk memperoleh informasi sementara berdasarkan vidio percakapan istri sikorban inisial YY menyampaikan, kami mau pergi kerja kan, tiba-tiba pelaku sudah disitu, bawak parang, baru tu berdekatan kami kan, lansung ditusuk nya suami ku, ambilnya lagi parang, tusuknya lagi, mau ditusuknya aku, aku lari, kejarnya aku, ntah kemana larinya, lari la aku lagi," Kata Istri Korban Inisial YY.

Inisial YY menyebutkan kembali, baru saya lihat, ada yang jemput dia, bapak Heko, itu yang jemput dia, permasalahan kami tidak ada sama sekali sama dia, sama sekali tidak ada, dulu pernah ada permasalahan, tapi sudah damai di Polres, tidak ada lagi permasalaha, sudah baik-baik, sudah kabur dia," Katanya Inisial YY.

Publik, Netizen dan Masyarakat di medsos masi bertanya-tanya, beragam pertanyaan yang disampaikan yaitu Siapa Itu Heko diduga menjemput sipelaku..? Apa identitas aslinya sikorban..? Menjadi sorotan Pemerintah Desa (Pemdes) Muaro Tobek, Kecamatan Pucuk Rantau, Apakah warga bukan asli orang kuansing sudah di data..? karena menurut nara sumber Athiaa, sipelaku diduga mempunyai banyak kasus dari kampungnya, jika tidak mengetahui identitas sikorban dan Pelaku, berati Pemdes Muaro Tobek diduga bekerja makan gaji buta.

Apakah sikorban bekerja di suatu perusahaan atau perkebunan kelapa sawit dan dll...? Jika di perusahaan, Publik akan mempertanyakan perusahaan mana dia bekerja..? Akan mempertanyakan program Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) BPJS Ketenagakerjaan, yang meliputi pelayanan kesehatan sesuai kebutuhan medis, santunan uang tunai (misalnya santunan cacat atau kematian), karena menurut keterangan istri sikorban, kajadian pada saat mau pergi kerja.

Jika benar hal ini, Publik akan menyoroti permasalahan ini, agar segala sesuatu perbuatan di selesaikan dengan regulasinya dan seusai dengan sangsi pidana aturan hukum yang berlaku berdasarkan UU.

Menurut Sumber informasi dari Humas Polres Kabupaten Kuantan Singingi, Peristiwa tragis menimpa seorang warga Desa Muara Tobek, Kecamatan Pucuk Rantau, Kabupaten Kuantan Singingi, sekira pukul 08.00 WIB. Kamis (18/9/2025).

Seorang petani berinisial AL(33) ditemukan meninggal dunia setelah menjadi korban dugaan tindak pidana penganiayaan dengan menggunakan senjata tajam.

Kapolres Kuantan Singingi AKBP R. Ricky Pratidiningrat, S.I.K., M.H., melalui Kapolsek Kuantan Mudik IPTU Riduan Butar Butar, S.H., M.H., membenarkan kejadian tersebut. Ia menjelaskan, berdasarkan keterangan saksi, korban saat itu sedang berjalan bersama istrinya, berinisal (YY), di Jalan Plasma I Desa Muara Tobek. Tiba-tiba korban dihadang oleh pelaku yang kemudian langsung menusuknya dengan pisau.

“Setelah melakukan aksinya, pelaku melarikan diri. Sementara itu, istri korban sempat berlari mencari pertolongan. Namun saat kembali ke lokasi, korban sudah tergeletak di tanah dalam keadaan meninggal dunia,” terang Kapolsek Kuantan Mudik.

Selain istri korban, peristiwa itu juga disaksikan oleh seorang saksi lain berinisial (TMZ). Keterangan keduanya kini menjadi petunjuk awal bagi pihak kepolisian untuk mengungkap kasus ini.

Mendapatkan laporan masyarakat, personel Polsek Kuantan Mudik yang dipimpin Kapolsek bersama Tim Identifikasi Polres Kuansing segera bergerak ke lokasi kejadian. Setibanya di TKP sekitar pukul 10.00 WIB, petugas langsung melakukan olah tempat kejadian perkara, memeriksa saksi-saksi, serta mengumpulkan bukti yang ada. Jenazah korban kemudian dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Pekanbaru untuk dilakukan otopsi demi kepentingan penyelidikan lebih lanjut.

Kapolres Kuantan Singingi AKBP Raden Ricky Pratidiningrat menegaskan bahwa pihaknya berkomitmen penuh untuk segera mengungkap kasus ini.

“Polres Kuansing akan melakukan penyelidikan mendalam dan terus mengejar pelaku hingga berhasil ditangkap. Kami berkomitmen memberikan rasa aman dan kepastian hukum bagi masyarakat. Mohon doa dan dukungan dari semua pihak agar kasus ini segera terungkap,” tegas Kapolres melalui Kapolsek Kuantan Mudik.

Pada saat berita ini sudah di tayangkan, awak media masi dalam tahap upaya Konfirmasi Pemdes Muaro Tobek Kecamatan Pucuk Rantau, Pelaku dan Istri Korban, jika sikorban bekerja di perusahaan atau perkebunan pribadi, awak media alam medalammi informasi selanjutnya.(SUGIANTO).

Posting Komentar

0 Komentar